Pernahkah kalian melambaikan tangan kepada orang yang kalian kira kalian kenal dan ternyata kalian salah orang? Yep, saya baru mengalaminya dan beberapa kali lain di hari-hari belakang. Malu. Itu rasa yang muncul ketika kejadian itu terjadi.
Kejadiannya, saya melihat seorang perempuan melambaikan tangan, saya kira kepada saya. Tapi, dari mimik muka bingung ketika ia melihat muka saya, tahulah saya bahwa saya salah orang. Dengan tangan saya yang masih melambai, saya pun membuat gerakan aneh dari akhir lambaian tangan. Ternyata perempuan itu melambai kepada teman saya, bukan saya. Saya kira ia salah satu kenalan saya karena memang wajahnya mirip salah seorang yang saya kenal. Dengan cepat saya berlalu darinya.
Yang bisa saya lakukan ketika berada agak jauh darinya hanya tertawa. Saya tertawa dan memukul kepala sendiri sambil berkata, “Bodoh!”. Hahahaha.. Itu bukan kejadian pertama dan saya masih tetap bodoh. Rasanya agak lucu ketika kita tahu bahwa diri kita bodoh, padahal tadinya kita masih percaya diri bahwa orang itu menyapa diri kita dan sudah seharusnya kita menyapanya kembali.
Tadinya saya ingin terus melambaikan lambaian tangan saya, seperti adegan di film-film, atau sinetron, atau apapun itu, ke arah orang yang berada di belakang orang yang saya salah kenal. Namun sayangnya saya tidak sendiri sehingga saya tidak bisa meneruskan aksi bodoh yang kedua itu. Untunglah tidak terjadi karena mungkin saya akan jadi orang yang bodoh kuadrat.
Lain kali, saya akan berpura-pura menjadi orang yang sombong. Tidak akan menyapa atau melambaikan tangan sebelum orang itu memanggil nama saya. Saya akan lakukan itu. Omong-omong, itu tips yang cukup cerdas :D
No comments:
Post a Comment